Minggu, 25 Desember 2011

Petals in the Crowd—Flowers of Lamentation Series II

Petals in the Crowds

Disebut sebagai sosok spiritual tari Singapura oleh Arts Magazine (1999), Angela Liong, penerima penghargaan Singapore Cultural Medallion in Dance 2009, adalah salah satu tokoh terkemuka dunia tari di Singapura. Angela adalah salah satu pendiri kelompok tari kontemporer multi-disipliner The ARTS FISSION pada 1994.
Angela turut membentuk ARTS FISSION dengan estetika tari kontemporer untuk mendefinisi ulang genre teater-tari Asia. Sebagain besar karyanya menitikberatkan perhatian pada sensibilitas manusia dalam lanskap sosial di kota-kota di Asia Tenggara yang berubah dengan cepat.
Petals in the Crowd adalah seri kedua dari Flowers of Lamentation, di mana Angela kembali berkolaborasi dengan kelompok kolektif internasional untuk seni dan desain, :phunk. Ia menggunakan puisi karya Ezra Pound, In a Station of the Metro (1913) dan puisi dari dinasti T’ang, Faces in Peach Blossoms dan merelasikan citra puitis tersebut ke dalam sensibilitas abad ke-21. Tanpa menggunakan panggung dan tempat duduk di dalam teater, Angela bermaksud meniadakan jarak formal antara penari dan pemirsa dengan membungkus pertunjukan di sekeliling penonton yang hadir.

Tari
Petals in the Crowd—Flowers of Lamentation Series II
The ARTS FISSION Company
Teater Salihara | Jumat-Sabtu, 17-18 Februari 2012, 20:00 WIB
HTM Rp 50.000,- | Mahasiswa/Pelajar Rp 25.000

0 komentar:

Posting Komentar